ketika darah menetes dari mataku.
Ku terdiam dan tak berkata apapun.
keitka ku teteskan air mata dan ketika hati teriris kasar.
kebahagiaan miliik orang lain datang menghampiri
ku paksa wajah ini tuk tampakkan senyuman riang
semyuman riang yang mencekik hati dan fikiraku
hatiku telah rapuh siap meruntuh
merata dipadang sabana
Ku terdiam dan tak berkata apapun.
keitka ku teteskan air mata dan ketika hati teriris kasar.
kebahagiaan miliik orang lain datang menghampiri
ku paksa wajah ini tuk tampakkan senyuman riang
semyuman riang yang mencekik hati dan fikiraku
hatiku telah rapuh siap meruntuh
merata dipadang sabana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar